Prosesi Pemasangan Cungkup Situs Keramat Watu Tumpeng Eyang Wisnu Bodro Kalurahan Bohol


GUNUNGKIDUL, DIY || wartajawatengah.com_ Pemasangan uduk di cungkup situs keramat watu tumpeng, Pamoksan Eyang Wisnu Bodro merupakan cikal bakal Desa Bohol yang terletak di Alas Karangetan, Kalurahan Bohol, Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul, Sabtu (12/07/2025).

Juru kunci Watu Tumpeng, Supardi mengatakan kepada media wartajawatengah.com, bahwa situs keramat batu tumpeng tersebut pertama kali di temukan oleh Demang Prawiro Dimejo atau sering di panggil Mbah kantong pada tahun 1911 dan pada tahun 1918 adeging Kalurahan Bohol ( Bakal Oleh Hasil Olehe Lelabet). Buah hasil perjuangan Eyang Wisnu Bodro, untuk membuka alas angker karangetan ini dan sekarang menjadi desa Bohol.

” Walaupun ditengah alas sepi begini akan tetapi banyak piyantun keraton dan pejabat yang ritual kesini karena diyakini bahwa di tempat tersebut pamuksan kerabat Keraton Mataram," Tutur Supardi.

Di jelaskan juga bahwa di tempat itu  juga terdapat situs palenggahan di antaranya adalah Watu Pitu, tempat duduk pengikut Eyang Wisnu bodro, Watu Dukun tempat Pamoksan dan Watu Kemilon, konon tempat bersemayamnya ular bermahkota yang menjaga tempat keramat tersebut.

” Tempat ini masih alami belum tersentuh moderenisai,” Imbuhnya.

Lurah Bohol Margana, saat di wawancarai awak media menjelaskan, dari pada pemasangan cungkup situs keramat Watu Tumpeng, bertujuan untuk melestarikan aset budaya di Kalurahan Bohol.

" Tujuan saya, pasang cungkup di situs keramat di Watu Tumpeng ini, untuk melestarikan situs budaya serta tempat ritual di kalurahan Bohol tetap terjaga," tutur Margana.

Lebih lanjut Lurah Bohol, menjelaskan tempat bersejarah ini sering dikunjungi peziarah lokal maupun luar daerah, dengan di rawatnya cungkup di situs keramat ini dengan harapan, dinas terkait dapat memperhatikan serta menjadikan situs budaya di kalurahan Bohol ini, menjadi salah satu destinasi wisata sepiritual di Gunungkidul.

" Dalam pemasangan cungkup di Watu Tumpeng, pada hari Sabtu Kliwon, 12 Juli 2025, bertepatan menjelang Bersih Dusun atau Rasul Bohol Blok Selatan. Dengan harapan, kalurahan Bohol selalu maju dalam segala bidang dan yang jelas, seluruh warga masyarakat kalurahan Bohol diberikan Gusti Yang Maha Kuasa, tentrem ayem subur makmur," pungkas Lurah Bohol.



(Red/Pupung)