Diduga Maling Kusen Dan Pintu Oknum Kadus Didesak Mundur Oleh Warga



Klaten(Wartajawatengah.com)- Aksi demo desak oknum Kadus diberhentikan,diduga mencuri kusen dan pintu rumah,Desa Tlogorandu,Kecamatan Juwiring,Kabupaten

Klaten,Jawa tengah,Kamis(21/03/2024).


Puluhan warga Desa Tlogorandu,Kecamatan Juwiring, Klaten melakukan aksi demo di depan kantor desa setempat. Mereka mendesak agar Kadus 1 inisial HT (48) pelaku pencurian kusen pintu dan pintu rumah dipecat.

Warga mulai berkumpul sekitar pukul 09.30 Wib,aksi demo yang terdiri dari pemuda, ibu rumah tangga, dan bapak- bapak dengan membawa berbagai poster berjalan ke kantor desa.


Warga membawa poster dan spanduk bertulisan,"pecat dan usut tuntas semua kasus Kadus 1, turunkan Kadus kriminal, usut tuntas letter C desa, aksi kamisan masyarakat menggugat perangkat tak bermartabat".


Sesampainya di depan kantor desa, warga berorasi bergantian Salah satu peserta demonstrasi ,Ketua Karang Taruna Desa Tlogorandu,M Qomarudin dalam orasinya, dijaga ketat aparat dari Polres Klaten dan Polsek,selanjutnya massa ditemui oleh Kades Tlogorandu, Sandi Damara dan Forkopimcam Juwiring.


"Ini momentum yang tepat, karena Pak Kadus kena kasus kriminal di kepolisian. Kita sudah jengah, Pak Kadus tidak mengayomi masyarakat,"Ucap M Qomarudin.


Dijelaskan M.Qomarudin, Kadus yang bersangkutan selama ini telah banyak dugaan bermasalah. Untuk itu masyarakat meminta yang bersangkutan dipecat dengan tidak hormat.


"Sudah tidak mengayomi masyarakat dan berbuat kriminal. Tuntutan masyarakat dipecat dengan tidak hormat," ungkap M.Qomarudin.


Salah satu warga RW 1, Supardi mengatakan selama ini warganya seperti tidak memiliki Kadus. Informasi apa pun tidak pernah sampai ke warga.


"Informasi apa saja kita tidak dapat informasi. Pajak zaman kadus dulu nomor satu mau door to door tapi setelah kadus ini hanya suruh orang untuk minta,'' kata Supardi.


Kades Tlogorandu, Kecamatan Juwiring, Sandi Damara menyatakan menerima aspirasi ,Informasi dan masukan masyarakat akan dijadikan laporan ke pimpinan.


"Unek-unek dan aspirasi masyarakat akan kami jadikan bahan rujukan untuk konsultasi ke pimpinan yang lebih atas," Ungkap Sandi.


Polsek Juwiring,Akp.Sumardi ungkapkan,

Pria yang menjabat kepala dusun ini dalam proses penyelidikan bersama temannya S(46) warga Desa Tlogorandu, Kecamatan Juwiring, gegara mencuri kusen dan daun pintu milik tetangganya.


"Ya ini masih dalam penyidikan,diduga yang dicuri itu kusen bersama pintunya. Dari tiga pelaku, dua orang sudah diamankan dan satu orang DPO," Pungkas Akp.Sumardi.







(Red.gilang/ Giyarto)