Dandim 0730/Gunungkidul Resmi Tutup TMMD Ke-125 Sengkuyung Tahap III Tahun 2025


GUNUNGKIDUL, DIY || wartajawatengah.com – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Tahun Anggaran 2025 yang dilaksanakan di Kalurahan Nglegi, Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunungkidul, resmi ditutup pada Kamis (21/08/2025). 

Upacara penutupan dipimpin langsung oleh Komandan Kodim (Dandim) 0730/Gunungkidul, Letkol Inf Roni Hermawan di Lapangan Mberan, Kalurahan Nglegi. Dalam kesempatan tersebut, Dandim membacakan amanat Pangdam IV/Diponegoro. Ia menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setulusnya kepada jajaran pemerintah daerah, Forkopimda, OPD terkait, TNI-Polri, serta masyarakat yang telah bekerja keras selama satu bulan penuh. Kolaborasi ini berhasil menyelesaikan seluruh sasaran fisik maupun non-fisik dengan capaian 100 persen.

TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2025 mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah”. Tema ini merefleksikan semangat kebersamaan antara TNI, pemerintah daerah, Polri, dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan infrastruktur serta fasilitas umum demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Adapun sasaran fisik yang berhasil diselesaikan meliputi pembangunan rabat jalan sepanjang 400 meter, pembangunan talud sepanjang 40 meter, rehabilitasi balai dusun, serta pos ronda di Padukuhan Klepu. Sementara sasaran non-fisik mencakup sosialisasi kebangsaan, penyuluhan kamtibmas, kesadaran hukum, pencegahan penyakit ternak, penyuluhan KB kesehatan, hingga pencegahan stunting.


Penutupan TMMD dihadiri sejumlah pejabat penting, di antaranya Kasipers Korem 072/PMK Kolonel Inf Handoko Yudho W, Wakil Bupati Gunungkidul Joko Prawoto, Ketua DPRD Gunungkidul Endang Sri Sumiyartini, Kajari Gunungkidul Agung Sugiharto, serta unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, agama, dan pemuda setempat.

Dandim 0730/Gunungkidul Letkol Inf Roni Hermawan menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang terlibat.

 “Berkat kerja keras dan kolaborasi semua pihak, sasaran fisik maupun non-fisik TMMD dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Ini adalah bukti nyata sinergi TNI bersama masyarakat untuk membangun desa dan meningkatkan kesejahteraan rakyat,” tegasnya.



(Red/Pupung)