GUNUNGKIDUL, DIY || wartajawatengah.com_ Aktivitas wisata di Obyek Wisata Goa Pindul, terletak di Kalurahan Bejiharjo, Kapanewon Karangmojo, mendadak lesu setelah beredarnya informasi di media sosial yang menyebut kawasan tersebut rawan longsor. Kejadian pada Minggu (7/12/2025) itu membuat para pelaku wisata cemas sekaligus kecewa, karena kabar tersebut berdampak langsung pada tingkat kunjungan.
Menurut pengelola, sedikitnya 14 rombongan dengan total sekitar 300 wisatawan membatalkan kunjungan, setelah membaca pemberitaan yang dinilai tidak akurat dan memicu keresahan. Padahal, akhir pekan biasanya menjadi puncak keramaian aktivitas susur goa dan wisata lain di kawasan tersebut.
“Biasanya hari Sabtu dan Minggu penuh pengunjung. Tapi setelah berita itu beredar, suasana mendadak sepi,” ujar salah satu pengelola Goa Pindul.
Dalam sebuah video yang viral di media sosial, tampak area parkir jip wisata yang biasanya ramai kini kosong tanpa satu pun pengunjung. Kondisi tersebut semakin menguatkan kekhawatiran para pelaku usaha wisata setempat, terhadap potensi kerugian yang lebih besar.
Pihak pengelola berharap, dinas terkait dapat memberikan klarifikasi resmi serta melakukan koordinasi dengan pengelola wisata, agar informasi yang beredar dapat diluruskan. Mereka menilai pemberitaan yang tidak tepat tersebut, sangat merugikan masyarakat pelaku usaha, yang menggantungkan pendapatan pada kunjungan wisatawan.
“Kami hanya ingin kondisi kembali normal. Banyak sekali warga yang bergantung pada sektor wisata di Goa Pindul,” tambahnya.
Pelaku wisata kini menunggu langkah pemerintah daerah, untuk memastikan kabar keliru tersebut bisa segera ditangani, agar kepercayaan publik kembali pulih dan sektor wisata dapat pulih seperti sedia kala.
(Redksi)
.png)
%20(8).jpeg)
Social Plugin