Gandir Remaja Di Karangmojo : Diduga Frustasi Sakit Gigi Tidak Kunjung Sembuh

 

GUNUNGKIDUL, DIY ||Wartajawatengah.com_ 

Ditemukan seorang remaja mengakhiri hidup dengan cara gantung diri, bertempat di Wilayah Padukuhan Munggur, Kalurahan Ngipak, Kapanewon Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul, Jumat (13/09/2024). 

Kapolsek Karangmojo AKP. Anang Prastawa menuturkan, telah ditemukan remaja meninggal dunia dengan cara menggantung diri di dalam kamar. Inisial korban (H), warga Padukuhan Munggur, Kalurahan Ngipak, Kapanewon Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul.

" Sebelumnya salah satu saksi mengatakan, mendengar suara gedobrak, suara tersebut berasal dari kamar korban. Tetapi dikira suara kucing oleh Saksi," tutur Anang.

Kronologi kejadian, setelah saksi mendengar suara gedobrak di dalam kamar korban, kemudian saksi menuju kamar mandi, untuk cuci muka terlebih dulu. setelah dari kamar mandi, saksi langsung bergegas ke kamar korban, dan mendapati korban sudah tergantung pada sebuah blandar kamar. Korban (H), ditemukan meninggal dalam posisi menggantung pada kamar menggunakan kabel telepon atau kabel Wi-Fi sepanjang 1,2 meter pada hari Jumat 13 September 2024, sekira pukul 5.05 WIB.

" Dalam peristiwa tersebut, tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban, tetapi ada bekas jeratan di bagian leher,” Jelas Anang.

Korban (H), memiliki keterbelakangan, kesehariannya pun korban sering mencari barang-barang rongsok. Diduga korban (H),  frustasi karena mengalami sakit gigi yang tak kunjung sembuh, dan berakhir memutuskan untuk mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.

Mari membangun lingkungan kepedulian di dalam keluarga, dan selalu memberi dukungan kepada setiap anggota keluarga, bunuh diri bukan sebuah solusi, sehingga kejadian bunuh diri bisa terhindarkan, dan tidak terulang kembali.

(Red/Pupung)