Proses Coklit Tiga Kapanewon Di Kabupaten Gunungkidul Sudah Mencapai 100%

GUNUNGKIDUL, DIY (Wartajawatengah.com)_ Proses pencocokan dan penelitian data oleh panitia pemutakhiran data pemilih (pantarlih) telah menyasar 528.743 orang, atau mencapai 85,75% dari daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4) berjumlah 616.609 pemilih per Selasa, (9/7/2024).

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gunungkidul Asih Nuryanti menyampaikan, progress pemutakhiran data pemilih di Pilkada Gunungkidul. Coklit dilakukan oleh 2.328 pantarlih di 1.353 tempat pemungutan suara (TPS). 

Pemilih paling banyak berada di Kapanewon Wonosari dengan 70.616 orang yang tersebar di 147 TPS. Kapanewon Semanu menyusul dengan 48.444 orang yang tersebar di 119 TPS, Kapanewon Semin 45.903 orang yang tersebar di 108 TPS. 

Terdapat tiga Kapanewon di mana progress coklit mencapai 100% yaitu Kapanewon Tepus, Gedangsari, dan Tanjungsari. Kapanewon Tepus ada 30.340 pemilih yang tersebar di 72 TPS, lalu di Gedangsari ada 31.210 pemilih yang tersebar di 62 TPS, dan di Tanjungsari ada 24.060 pemilih yang tersebar di 61 TPS. Adapun progress coklit di Kapanewon Playen telah mencapai 98,83%. Masih ada 1,17% atau 577 pemilih belum dicoklit.

“Kalau coklit sudah selesai, kami nanti akan melanjutkan ke tahap penyusunan daftar pemilih hasil pemutakhiran (DPHP),” kata Asih Nuryanti.

DPHP disusun oleh panitia pemungutan suara (PPS), PPS akan menggelar pleno untuk rekapitulasi DPHP. Selanjutnya panitia pemilihan kecamatan (PPK) akan melakukan rekapitulasi DPHP, Pleno terakhir di tingkat KPU yang ditandai penetapan daftar pemilih sementara (DPS).

 “Tapi memang jumlah pemilihnya, tergolong rata-rata di tiga Kapanewon ini,” Pungkas Asih Nuryanti.

(Red/Bowo)